berganti nama menjadi BlackBerry pada peluncuran di New York, 30
Januari lalu. Perusahaan berbasis di Waterloo, Kanada, ini mengandalkan
sistem operasi BlackBerry 10.
Sistem ini berdasarkan pada sistem operasi QNX, yang biasa digunakan
untuk aplikasi serius, seperti pemantauan penerbangan dan militer.
BlackBerry memang telah membeli perusahaan QNX untuk mendongkrak
kemampuan piranti besutannya.
Untuk mengaktifkan ponsel ini,
pengguna cukup menyapukan jari di permukaan layar dari dari kiri ke
kanan, yang bakal memunculkan animasi. Tampilan layarnya menggunakan
ikon kotak, yang memiliki bayangan vertikal.
Seperti ponsel
iPhone dan Android, menyapukan tangan dari kiri ke kanan bakal
memunculkan tampilan deretan aplikasi lainnya. Ada empat tampilan layar
yang bisa digunakan untuk menyimpan ikon.
Sementara itu,
menyapukan jari dari atas layar ke bawah bakal memunculkan kontrol
penyetelan, seperti alarm, notifikasi, Bluetooth dan Wi-Fi. Ada fitur
yang disebut BlackBerry Hub, yang menjadi pusat semua notifikasi untuk
surat elektronik, Twitter, dan Facebook.
Fitur BlackBerry Messenger mengalami peningkatan dengan bisa berkirim teks dan video, seperti fitur FaceTime di ponsel iPhone.
Dan, papan kunci sentuhnya dirancang sangat nyaman untuk mengetik
cepat. Hal itu dimungkinkan karena papan kunci tersebut menawarkan
rekomendasi prediksi kata yang hendak diketikkan pengguna. Aplikasi yang
dinyalakan bersamaan bakal muncul di layar utama dalam bentuk kotak
besar, yang terlihat nyaman dan informatif.
Home » ARTIKEL » Wajah Baru BlackBerry 10 terlihat lebih keren
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment